Laman

15 April 2012

Menyusun Usulan Penelitian Tindakan Kelas


Kerja penelitian dimulai dengan membuat rencana. Rencana penelitian umumnya disebut usulan penelitian. Pada umumnya usulan penelitian terdiri atas:

1.  Judul Penelitian

Judul penelitian dinyatakan dengan kalimat sederhana dan spesifik, namun tampak jelas maksud tindakan yang akan dilakukan dan di mana penelitian dilangsungkan,  jika diperlukan cantumkan penanda waktu caturwulan/semester/tahun ajaran. Atau dengan kata  lain  dalam judul seharusnya ditulis adalah gambaran dari apa yang dipermasalahkan, (misalnya: peningkatan hasil belajar) dan bentuk tindakan yang akan dilakukan untuk mengatasi masalahnya (misalnya penggunaan model pembelajaran kooperatif). Apabila menggunkan sub judul, maka sub judul ditulis untuk menambahkan keterangan lebih rinci tentang populasi, misalnya di mana penelitian dilakukan, kapan, di kelas berapa, dan lain-lain.

Contoh Judul PTK: 
  • Tebak Gambar dengan Mewarnai Daerah Bilangan sebagai Media Alternatif  Pembelajaran pada Pengembangan Daya Pikir Siswa  (Taman Kanak-Kanak)
  • Efektivitas Pembelajaran Muatan Lokal Bahasa Inggris dengan Permainan Dadu (Sekolah Dasar)
  • Peningkatan Kemampuan Membaca Interpretatif dengan Teknik Jigsaw  (SMP)
  • Strategi Metode  Actual Learning  dalam Pengintegrasian  Life Skill  untuk Meningkatkan Proses dan Hasil Belajar Sosiologi (SMA)

2.  Pendahuluan

Tujuan PTK adalah untuk memecahkan permasalahan pembelajaran. Untuk itu pada bagian pendahuluan ini intinya adalah paparan latar belakang penelitian. Pada bagian ini menguraikan kondisi objektif yang mengharuskan dilaksanakannya PTK. Kondisi ini  merupakan hasil identifikasi guru terhadap masalah proses pembelajaran yang diselenggarakan.  Selain itu masalah tersebut adalah masalah penting dan mendesak
untuk dipecahkan serta dapat dilaksanakan.

3.  Perumusan Masalah dan Pemecahan Masalah

Rumuskan masalah penelitian dalam bentuk suatu rumusan  penelitian tindakan kelas. Rumusan masalah dapat menggunakan kalimat tanya atau dapat pula menggunakan kalimat pernyataan. Untuk pemecahan masalah, maka harus diuraikan alternatif tindakan  yang    akan dilakukan untuk memecahkan masalah. Pendekatan dan konsep yang akan digunakan untuk menjawab masalah hendaknya sesuai dengan kaidah PTK. 

4.  Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian merupakan proses yang akan dilakukan atau kondisi yang diinginkan setelah dilaksanakannya PTK. Karena itu tujuan penelitian hendaknya didasarkan pada permasalahan yang dikemukakan.

5.  Kontribusi Hasil Penelitian

Pada bagian ini dikemukakan kontribusi hasil penelitian terhadap kualitas pendidikan atau pembelajaran yang dilakukan sehingga tampak manfaatnya terhadap siswa, guru, maupun komponen pendidikan di sekolah lainnya. Selain itu juga harus diuraikan inovasi yang dihasilkan dari PTK ini.

6.  Kajian Pustaka (Teori) 

Kajian pustaka berisikan ulasan-ulasan teori dengan konsep pembelajaran dan konteks PTK yang telah lazim digunakan. Kajian teori ini yaitu yang menumbuhkan gagasan dan yang mendasari usulan rancangan penelitian tindakan. Sehubungan dengan itu, maka sebaiknya dikemukakan teori, temuan dan bahan penelitian lain yang mendukung pilihan tindakan untuk mengatasi permasalahan penelitian tersebut. Uraian ini dapat digunakan untuk menyusun kerangka berpikir atau konsep yang akan digunakan dalam penelitian. Di bagian akhir dikemukakan hipotesis tindakan yang menggambarkan indikator keberhasilan tindakan yang diharapkan/diantisipasi.

7.  Rencana dan Prosedur Penelitian

    Pada bagian ini dikemukakan secara jelas:
  • Prosedur penelitian yang akan dilakukan,
  • Objek, waktu dan lamanya tindakan serta lokasi penelitian secara jelas
  • Prosedur hendaknya dirinci dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan evaluasi-refleksi yang bersifat daur ulang.
  • Tunjukkan siklus-siklus kegiatan penelitian dengan menguraikan  indikator keberhasilan yang dicapai dalam setiap siklus sebelum pindah ke siklus berikutnya.
  • Jumlah siklus diusahakan lebih dari satu siklus.
  • Dalam pelaksanaan tindakan hendaknya dijelaskan peranan dan intensitas masing-masing anggota peneliti sehingga tampak dengan jelas tingkat dan kualitas kolaborasi dalam penelitian tersebut.


8.  Rencana Jadwal Pelaksanaan Penelitian

Jadwal pelaksanaan meliputi  perencanaan, persiapan, pelaksanaan, dan penyusunan laporan, jadwal ini sebaiknya dibuat dalam bentuk diagram.
 
 
 
 
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar